Bhayangkara FC Bekuk Persib dengan Skor Meyakinkan

BEKASI- Bhayangkara FC (BFC) menekuk tamunya Persib Bandung, 2-0 di Stadion Patriot, Minggu (4/6/2017) malam.

GALERI PRESCON BHAYANGKARA FC DAN SEMEN PADANG

Bhayangkara FC akan menjamu Semen Padang di lanjutan kompetisi Liga 1. Berikut foto-fotonya:

TANPA POIN DI BORNEO

SAMARINDA-Bhayangkara FC (BFC) harus mengakui keunggulan tuan rumah Borneo FC. Bertanding di Stadion Segiri, Senin, (29/5/2017) malam BFC kalah telak 3-0 dari Borneo.

BHAYANGKARA FC TUMBANGKAN SEMEN PADANG

JAKARTA-Bhayangkara FC (BFC) menyodok ke urutan ke-5 klasemen sementara Liga-1. Hasil ini didapat setelah Evan Dimas dan kolega menang, 1-0 atas Semen Padang.

AWAY KE BORNEO PENUH TANTANGAN

Jakarta-Jelang ramadan dan menyambut pertandingan away ke Borneo, Bhayangkara FC (BFC) mulai menggelar latihan malam.

Translate

Minggu, 02 Juli 2017

Bhayangkara FC Akan Mendapatkan Sponsor Baru



JAKARTA - Berada di posisi 3 klasemen sementara Liga1 2017, eksistensi Bhayangkara FC (BFC) mendapatkan perhatian dari sponsor. Kabar terbaru, tim yang berdomisili di Jl Wijaya XV, Jakarta Selatan itu bakal mendapatkan sponsor tambahan jelang berakhirnya putaran pertama. Hal ini disampaikan oleh manajer tim AKBP Sumardji. Menurut polisi dengan dua melati di pundak ini, sponsor yang akan bergabung sudah cukup dikenal masyarakat. "Produknya sudah banyak dipakai masyarakat," urai Sumardji.

Namun, Sumardji belum bisa membeberkan sponsor calon sponsor itu. "Nanti akan kami umumkan jika sudah tanda tangan kesepakatan," imbuh mantan Kasubdit Regident Polda Jawa Timur itu. Terkait besarannya nominal sponsor, Sumardji menyebut dikisaran Rp 2 miliar. "Jadi nanti pasang logonya di bagian belakang di atas nama pemain," imbuhnya. Sumardji berharap, dengan tambahan sponsor baru, tim BFC makin moncer di kompetisi. "Mudah-mudahan sponsor baru akan membuat tim semakin kompak," harapnya.
Di bagian lain, rencana bertambahnya sponsor membuat tim BFC makin bersemangat. Firman Utina menyebut, datangnya sponsor baru membuat BFC kini makin diperhitungkan. "Nah, kami sebagai pemain tentu tidak boleh berleha-leha. Sebab, tim BFC kini makin dikenal. Mudah-mudahan sponsor baru juga berbanding lurus dengan prestasi ke depannya. Aamiin," ungkap mantan pemain Timnas ini. (eko)

Sabtu, 01 Juli 2017

SIAPKAN PENGGANTI EVAN, DANY, PUTU DAN SUBO



JAKARTA - Coach Bhayangkara FC (BFC) Simon McMenemy menyiapkan pengganti empat pemain yang absen ketika menjamu Barito Putera, Selasa (4/7/2017) nanti. Empat pemain yang absen diantaranya Putu Gede, Evan Dimas, Dany Saputra dan Wahyu Subo. Putu dan Evan dipanggil Timnas. Sedangkan Dany cuti ijin menikah. Sedangkan Wahyu Subo absen lantaran akumulasi kartu.
Untuk pengganti Putu dan Evan, Simon menyiapkan Alfin dan Antoni Putro. Sedangkan posisi Dany dan Subo kemungkinan besar akan digantikan Fatcurochman dan Dendi Sulistiawan.
"Yang penting kita harus banyak menekan dan cetak gol lebih dulu agar pemain lebih fokus," urai Simon.

Sabtu, (1/7/2017) sore, The Guardian kembali berlatih di lapangan Kelapa Dua Depok. Kali ini, Simon menekankan kepada finishing touch. Simon ingin timnya memanfaatkan peluang sekecil apapun menjadi gol. "Pemain jangan sampai menyia-nyiakan kesempatan," beber Simon. Sementara itu, Evan Dimas dan Putu yang bergabung di Timnas menitipkan semangat untuk rekan-rekannya. "Mudah-mudahan teman-teman tetap semangat dan memenangkan pertandingan supaya kami bisa bersaing di papan atas klasemen," urai Evan. Ucapan sama disampaikan oleh Putu Gede. Kata Putu, ia pasti akan mendukung rekan-rekannya melalui doa. "Sayangnya nggak jadi disiarkan langsung. Tapi saya yakin teman-teman pasti punya semangat tinggi untuk memenangkan pertandingan," tegasnya. (eko) 

Jumat, 30 Juni 2017

BHAYANGKARA FC KEHILANGAN EMPAT PEMAIN



JAKARTA - Bhayangkara FC (BFC) kehilangan empat pemain ketika menjamu Barito Putera, Selasa (4/7/2017). Mereka diantaranya Evan Dimas dan Putu Gede yang dipanggil timnas U-22. Juga Wahyu Subo yang terkena akumulasi kartu dan Dany Saputra yang ijin menikah. Kehilangan empat pemain tidak membuat pelatih BFC, Simon Mcmenemy panik. Sebab, kata Simon, komposisi timnya cukup komplit. "Tinggal bagaimana nanti pemain bisa menerjemahkan strategi di lapangan," urai pelatih asal Skotlandia itu.

Menurut mantan pelatih timnas Philipina itu, pihaknya sudah menyiapkan pemain-pemain sebagai pengganti empat pemain yang absen. "Soal strategi tentu kami tidak bisa membeberkannya. Namun, pasti akan ada perubahan," katanya singkat.

Jumat, (30/7/2017) sore, tim BFC sudah mulai berlatih di lapangan Kelapa Dua Depok. Fokus latihan aerobik untuk mengembalikan kondisi tim menjadi menu utama latihan. Maklum, para pemain baru datang dari libur lebaran. Latihan berlangsung gayeng dengan durasi sekitar dua jam. Soal lawan yang akan dihadapi, Simon menyebut, Barito termasuk tim yang cukup komplit. "Pasti akan menjadi pertandingan yang seru. Barito juga ingin ambil poin dari kami," beber Simon.

BFC sendiri di atas angin. Sebab, Indra Kahfi cs tidak terkalahkan dalam tiga laga berturut-turut. Nah, kesempatan apik datang ketika menjamu Barito. Tentunya, The Guardian menargetkan meraih kemenangan untuk mengamankan posisi di papan atas klasemen Liga1." Para pemain sangat bersemangat dan ingin segera bertemu Barito," imbuh Kapten tim Indra Kahfi. Kata Indra, timnya dalam kondisi bagus meski tidak komplit. "Para pemain kami merata. Jadi tidak masalah ada beberapa pemain yang absen. Yang penting kompak semua pemain," terangnya. (eko)

Selasa, 20 Juni 2017

TIGA BESAR, BHAYANGKARA FC LEBARAN DENGAN TENANG

JAKARTA-Pasca mengalahkan tuan rumah Persiba, 1-2, Bhayangkara FC (BFC) bisa berlebaran dengan tenang. Kemenangan di kandang Beruang Madu, julukan Persiba pada Senin, (19/6/2017) malam menjadi rekor tersendiri bagi The Guardian. Mengingat, ini menjadi kemenangan ketiga beruntun Indra Kahfi cs. Sebelumnya, BFC mengalahkan Persib, 2-0. Kemudian mempermalukan Bali United, 1-3 dan terakhir menang, 1-2 dari tuan rumah Persiba Balikpapan. Tiga kali menang beruntun tidak membuat BFC jumawa.

"Para pemain sudah melakukan tugasnya dengan baik. Kita ambil kemenangan, bonus dan bisa libur Lebaran dengan tenang. Namun, pemain kami harap tidak cepat puas," kata coach BFC, Simon McMenemy.

Sebab menurut Simon, kompetisi masih panjang. "Para pemain harus tetap fokus jika ingin mencapai target minimal finish di urutan 5 klasemen akhir," beber mantan pelatih Timnas Philipina itu. Nah, untuk mencapai target atau bahkan melebihinya, kerja keras harus tetap dilakukan. "Dalam tiga pertandingan terakhir para pemain sudah mampu menerjemahkan apa yang kami inginkan di lapangan dan itu harus dipertahankan," papar Simon. Untuk itu, kata Simon, kondisi fisik pemain juga harus bugar. "Kami dan staf pelatih sudah menyiapkan program latihan untuk pemain selama liburan. Jadi ketika kami berkumpul lagi pemain sudah siap untuk pertandingan selanjutnya. Pasca lebaran, BFC akan menjamu Barito Putra pada 4 Juli nanti. Kemenangan tentu menjadi target tim yang bermarkas di Stadion Patriot itu.

Evan Dimas yang di tiga game penampilannya terus impresif menyebut, BFC dalam trak yang benar. "Kami harus tetap fokus untuk menang di setiap pertandingan. Tentu saja kekompakan juga harus tetap dijaga. Kalau kolaborasi itu terjalin dengan baik, BFC pasti akan mengejutkan tim-tim lain di Liga1," urai Arek Ngemplak, Lakarsantri, Surabaya itu. (eko)

Menang di Kandang Persiba, Bhayangkara FC Melejit Tiga Besar


BALIKPAPAN - Bhayangkara FC (BFC) mengalahkan Persiba Balikpapan 2-1 pada pekan ke-11 Liga 1 2017 di Stadion Parikesit, Balikpapan, Senin (19/6/2017). Kemenangan ini membawa tim asuhan Simon McMenemy ke posisi tiga besar klasemen liga gojek traveloka 2017.
Bhayangkara unggul lebih dahulu 1-0 atas Persiba melalui gol yang dicetak, Guy Junior pada menit ke-18. Gol tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara justru harus tampil dengan 10 pemain setelah pemain serbabisa, Wahyu Subo Seto diusir wasit pada menit ke-72.
Tim tamu justru mampu memperbesar skor menjadi 2-0 dengan sepuluh pemain. Kali ini giliran winger lincah, Ilham Udin Armaiyn yang membobol gawang Persiba pada menit ke-83.
Dua menit jelang laga berakhir, Persiba memperkecil skor menjadi 1-2 melalui gol yang dicetak, Dirkir Kohn Glay. Namun gol tersebut tidak mampu menghindarkan Persiba dari kekalahan melawan Bhayangkara.

"Kami sangat senang bisa memenangkan pertandingan sebab pertandingan lawan Persiba penuh perjuangan. Disamping wasit yang memimpin kurang bagus lapangan pertandingan juga jadi masalah," kata Simon Mcmenemy, pelatih BFC.
Contoh kepemimpinan wasit Hadiyana yang kurang bagus adalah dikartumerahkannya Wahyu Subo di menit ke-71. Padahal justru Subo ingin mengindari kontak dengan pemain tuan rumah. "Tapi kami tetap solid dan mencetak gol kedua via counter attack," imbuh Simon. (*)

Susunan pemain
Persiba Balikpapan (4-2-3-1): Kurniawan Kartika Ajie; Iqbal Samad, Absor Fauzi, Dirkir Kohn Glay, Alfath Faathier; Bryan Cesar, Anmar Almubaraki; Heri Susanto, Masahito Noto, Tedi Hasanudin; Marlon Da Silva
Pelatih: Milomir Seslija
Bhayangkara FC (4-4-2): Awan Setho Raharjo; Putu Gede, Indra Kahfi, Otavio Dutra, Alsan Sanda; Wahyu Subo Seto, Lee Yoo-joon, Evan Dimas Darmono, Paulo Sergio; Guy Junior, Thiago Furtuoso
Pelatih: Simon McMenemy

Minggu, 18 Juni 2017

BHAYANGKARA FC INCAR KEMENANGAN DI KANDANG PERSIBA



Balikpapan- Bhayangkara FC (BFC) mengincar kemenangan ketika menyambangi markas Persiba Balikpapan, Senin (19/6/2017) malam. Namun, untuk meraih kemenangan tidak akan mudah. Sebab, meski posisi rangking klasemen njomplang, Indra Kahfi cs butuh konsentrasi tinggi untuk meraih poin penuh.

Coach BFC Simon McMenemy menyebut, laga nanti ibarat kulit pisang. " Bisa menjebak dan terpeleset jika kami tidak hati-hati. Sebab, Persiba tampil bagus setelah pindah kandang. Sekali lagi kami harus hati-hati, "ungkap mantan pelatih timnas Philipina itu.
Lapangan stadion Parikesit yang bisa dibilang buruk menjadi tantangan tersendiri. "Saya tidak mau bilang lapangan jelek. Namun kami sebut saja lapangan akan sangat menantang bagi kami. Butuh usaha maksimal untuk memenangkan pertandingan,"beber pelatih berkebangsaan Skotlandia itu.



Untungnya, di laga ketat ini BFC dalam kondisi bagus dan siap tempur. "Hanya Dany Saputra saja yang tidak kami bawa. Sebab, ia tengah mempersiapkan pernikahan. Selebihnya kami siap 100 persen,"tegas Simon.

Optimisme serupa juga disampaikan oleh Guy Junior, perwakilan pemain BFC yang datang di sesinprescon di Stadion Parikesit. Kata pemain naturalisasi ini, timnya siap membawa pulang 3 poin dari Balikpapan. "Pemain sangat kompak. Kami senang dengan situasi ini dan kami ingin poin maksimal di Balikpapan," ungkapnya. (Eko)

Away ke Balikpapan Bhayangkara FC Dalam Kondisi Terbaiknya

Surabaya - Bhayangkara FC (BFC) dalam kondisi terbaiknya ketika away ke Balikpapan. Indra Kahfi cs berangkat dari Surabaya, Sabtu (17/6/201). Sebanyak 20 pemain dibawa pada away kali ini. The Guardian mencoba mencari 4 kemenangan beruntun ketika bertemu Persiba di stadion Parikesit, Senin (19/6/2017). 
 
Kondisi BF  jelas di atas angin. Sebab, secara peringkat Persiba di urutan buncit klasemen Liga1. Sedangkan BFC berada di posisi 6 klasemen.Tapi, menghadapi tim Beruang Madu-julukan Persiba, coach BFC, Simon McMenemy tidak mau gegabah. " Konsentrasi dan fokus. Itu yang kami tekankan kepada semua pemain. Liga1 berjalan ketat. Persiba bermain bagus ketika bertemu Persib meski akhirnya mereka kalah 1-0. Tapi permainan ngotot dan semangat mereka perlu kami waspadai," bebernya. Kata Simon, timnya akan tetap bermain kolektif seperti ketika menang 3-1 dari Bali United di laga terakhir. "Para pemain dalam kondisi terbaiknya. Mereka harus terus dipompa semangatnya agar bermain ngotot, fokus dan konsentrasi tinggi. Pemain sudah membuktikan bahwa mereka bisa melakukannya di dua pertandingan terakhir. Jadi mudah-mudahan strategi kami nanti bisa berjalan baik di lapangan," harap mantan pelatih timnas Philipina itu
.
Di bagian lain, Evan Dimas siap memenangkan BFC. " Rekan-rekan dalam kondisi bagus. Semuanya kompak dan ingin menang di perta dingan terakhir. Namun kami harus bekerja keras untuk mewujudkannya, "terang pemain timnad U-22 ini. Arek Ngemplak, Lakarsantri ini juga berharap bisa mencetak gol di pertandingan nanti. Saya lama tidak cetak gol. Mudah-mudahan lawan Persiba bisa terwujud," harapnyam (eko)

BHAYANGKARA FC OPTIMISTIS MENANG DI KANDANG BERUANG



Balikpapan - Bhayangkara FC (BFC) mengincar kemenangan ketika menyambangi markas Persiba Balikpapan, Senin (19/6/2017) malam. Namun, untuk meraih kemenangan tidak akan mudah. Sebab, meski posisi rangking klasemen njomplang, Indra Kahfi cs butuh konsentrasi tinggi untuk meraih poin penuh.

Coach BFC Simon McMenemy menyebut, laga nanti ibarat kulit pisang. " Bisa menjebak dan terpeleset jika kami tidak hati-hati. Sebab, Persiba tampil bagus setelah pindah kandang. Sekali lagi kami harus hati-hati, "ungkap mantan pelatih timnas Philipina itu. Lapangan stadion Parikesit yang bisa dibilang buruk menjadi tantangan tersendiri. "Saya tidak mau bilang lapangan jelek. Namun kami sebut saja lapangan akan sangat menantang bagi kami. Butuh usaha maksimal untuk memenangkan pertandingan,"beber pelatih berkebangsaan Skotlandia itu. Untungnya, di laga ketat ini BFC dalam kondisi bagus dan siap tempur. "Hanya Dany Saputra saja yang tidak kami bawa. Sebab, ia tengah mempersiapkan pernikahan. Selebihnya kami siap 100 persen,"tegas Simon.
Optimisme serupa juga disampaikan oleh Guy Junior, perwakilan pemain BFC yang datang di sesinprescon di Stadion Parikesit. Kata pemain naturalisasi ini, timnya siap membawa pulang 3 poin dari Balikpapan. "Pemain sangat kompak. Kami senang dengan situasi ini dan kami ingin poin maksimal di Balikpapan," ungkapnya. (Eko)

Rabu, 07 Juni 2017

Jadwal Kurang Menguntungkan, Kapten Indra Kahfi Absen

JAKARTA- Jadwal pertandingan Bhayangkara FC (BFC) di Ramadan kali ini kurang menguntungkan. Sebab, tim yang bermarkas di Stadion patriot Bekasi ini harus menjalani tiga laga away dan satu home. BFC, sebelumnya away ke Borneo pada 29 Mei lalu. Kemudian melawan Persib di laga home pada 4 Juni. Selanjutnya away ke Bali 9 Juni dan away ke Balikpapan 19 Juni sebelum jeda Lebaran.
 
Absen: Kapten tim Indra Kahfi absen lantaran akumulasi kartu kuning.

Jadwal yang kurang bersahabat bagi BFC disikapi dengan pikiran positif oleh Rahmad Sumanjaya, corporate secretary. Menurut Rahmad, pihaknya hanya bisa bersyukur. “Mungkin jadwal ketika Ramadan ini kurang bersahabat dengan kami. Namun, kami anggap sebagai salah satu ujian di Ramadan kali ini. Mudah-mudahan setelah Ramadan akan ada hikmahnya,” lanjut Rahmad.
Jika dibandingkan dengan Bali United yang akan menjadi lawan BFC selanjutnya, jelas njomplang. Sebab, Bali bisa dikatakan mendapatkan jatah 3 home berturut-turut. Masing-masing menjamu Persib, dijamu Perseru tapi tetap bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Terakhir melawan BFC.
“Di kompetisi ini kami harus siap dengan segala hal. Termasuk jadwal yang kurang bersahabat. Tinggal bagaimana pelatih dan pemain menyingkapinya. Tapi kami percaya, pemain mempunyai mental baja. Mereka siap bertanding, kapan dan di mana saja,” yakin Rahmad.
Menjelang dijamu Bali United, Kapten tim Indra Kahfi melihat, timnya dalam kondisi bagus. Sayang, Indra tidak bisa diturunkan lantaran akumulasi kartu. “Tapi tanpa sayapun, tim sangat kompak dan itu bisa dilihat ketika kami mengalahkan Persib dengan skor meyakinkan,” imbuhnya. Harapan Indra, semangat ketika mengalahkan Persib, terbawa hingga pulau Dewata. (eko)   

Selasa, 06 Juni 2017

LINI DEPAN BHAYANGKARA FC LUAR BIASA

MUDA, CEPAT DAN BERTALENTA: Ilhamudin Armayin yang mencetak satu dari dua gol Bhayangkara FC ke gawang Persib.

JAKARTA- lini depan Bhayangkara FC luar biasa.  Menurut Simon McMenemy, strategi sudah berjalan bagus ketika mengalahkan Persib, 2-0 di laga terakhir. Namun, Simon ingin timnya lebih tajam lagi di laga selanjutnya. “Bisa dikatakan bahwa, ketika mengalahkan Persib sama ketika mengalahkan Semen Padang. Kami bermain bagus. Semua lini. Baik pertahanan, tengah dan lini depan,” urai pelatih asal Skotlandia itu.
Nah, untuk memperkuat lini penyerangan, Simon menyebut, beberapa pemain bisa menjadi opsi. “Kami punya banyak pemain muda, berbakat dan cepat. Pokoknya mereka luar biasa,” imbuhnya. Nama-nama yang dimaksud mantan pelatih Philipina itu diantaranya, Dinan Javier, Muchlis Hadi Ning juga Antoni Putro Nugroho. Ketika pemain ini memang belum sepenuhnya dipercaya tampil sepanjang 90 menit. Namun, Simon menyebut, lebih kepada strategi bermain. “Kualitas mereka tidak diragukan lagi, tinggal bagaimana kami menurunkan mereka di saat yang tepat,” paparnya.
Karena itu, ketika melawan Bali United, semua pemain dibawa. Simon ingin, pemain-pemain muda ini bersaing, menunjukkan talenta terbaik mereka untuk mendapatkan posisi starting eleven. “Lawan Bali kami harus lebih tangguh. Bali sudah menunjukkan progres yang luar biasa. Mereka tidak kalah dalam dua game terakhir. Kami pasti harus waspada,” jelas Simon. Bhayangkara FC baru akan terbang ke Bali pada, Kamis (8/6/2017) pagi, selang sehari sebelum laga krusial melawan Bali United. (eko)

Senin, 05 Juni 2017

Bhayangkara FC Langsung Fokus Away Bali

JAKARTA - Menang telak 2-0 dari Persib di match day ke-9 Liga 1 tidak membuat Bhayangkara FC (BFC) jumawa. Sebab, tugas berat sudah menanti di depan mata. Mengingat, Evan Dimas cs bakal menyambangi markas Bali United, 9 Juni nanti. Melawat ke markas Laskar Tri Datu-julukan Bali United tentu bukan pekerjaan mudah. Tim asal Pulau Dewata itu dalam kondisi on fire setelah di dua laga tidak pernah kalah. Masing-masing menang, 1-0 dari Persib dan 1-3 ketika bersua Serui.

 

Nah, hanya punya waktu empat hari persiapan, Simon McMenemy menyebut, timnya juga dalam kondisi siap tempur. “Pertandingan nanti tidak akan mudah. Sebab, Bali pasti juga akan bermain ngotot. Tapi, jika para pemain bisa menjalankan instruksi ketika mengalahkan Persib dan Semen Padang, tentu bermain di Bali tidak akan menjadi masalah bagi kami,” urai pelatih asal Skotlandia itu.

Kata Simon, timnya mempunyai kualitas. “Pemain-pemain kami muda, cepat dan bertalenta. Tinggal bagaimana menjalankan instruksi di lapangan dengan baik,” paparnya. Sebelum berangkat ke Bali, Rabu, (7/6/2017) malam, BFC akan berlatih di International Sport Club of Indonesia (ISCI) di kawasan Ciputat. The Guardian baru terbang ke Bali pada Kamis (8/6/2017) pagi. Setelah itu, tim yang berdomisili di Jl Wijaya XV itu akan melakukan pemusatan latihan di Surabaya, sebelum terbang ke Balikpapan untuk match day ke-11 sebelum break libur Lebaran. (eko)

Bhayangkara FC Bekuk Persib dengan Skor Meyakinkan

BEKASI- Bhayangkara FC (BFC) menekuk tamunya Persib Bandung, 2-0 di Stadion Patriot, Minggu (4/6/2017) malam. The Guardian unggul berkat gol-gol yang dicetak Paulo Sergio pada menit 27, dan pemain pengganti Ilham Udin Armayin pada menit 81.
Pelatih Bhayangkara FC Simon Mcmenemy mengatakan, menghadapi Persib adalah pertandingan yang sulit. Namun, pelatih berkebangsaan Skotlandia ini bersyukur anak asuhnya bisa menjalankan taktik permainan dengan baik. “Tim sudah latihan selama satu minggu ini, taktik sudah dijalankan dengan baik. Dan, hasil akhirnya juga cukup baik,” urainya


Ketidak hadiran center bek Vladimir Vujovic akibat akumulasi kartu kuning, menurut Simon merupakan keuntungan tersendiri. Karena membuat anak-anak Bhayangkara bermain lebih percaya diri. “Ini pertandingan sulit. Ketidak hadiran Vladimir Vujovic, sedikit menaikkan rasa percaya diri para pemain,” jelasnya.
Di bagian lain, Djajang Nurjaman mengakui keunggulan Bhayangkara FC. “Kami akui kami main jelek, kami kalah. Selamat kepada Bhayangkara. Apapun itu, jalannya pertandingan kali ini kami tidak menang. Pasti ada yang salah dengan tim kami. Dan, saya sebagai pelatih siap untuk di evaluasi,” urainya.
Kemenangan kemarin membuat BFC menyodok ke posisi 7 klasemen sementara Liga 1/ 2017 dengan poin 15. Sedangkan Persib untuk sementara berada di posisi 11 dengan poin 13. (eko)


Sabtu, 03 Juni 2017

BHAYANGKARA FC YAKIN TEKUK PERSIB DI KANDANG


RILEKS: Evan Dimas Darmono (dua dari kanan) dalam sesi prescon yang berlangsung di stadion Patriot Bekasi, Sabtu (3/6/2017) sore.

BEKASI- Bhayangkara FC (FC) menargetkan kemenangan ketika menjamu Persib Bandung, Minggu (4/6/2017). Bermain di Stadion Patriot Candrabhaga, coach BFC, Simon McMenemy menyebut, timnya sudah memperbaiki kekurangan mereka ketika di laga terakhir dikalahkan Borneo, 3-0. “Kami sudah melupakan kekalahan dan kami sudah berlatih keras sebelum bertemu Persib,”urai pelatih asal Skotlandia itu.
Dia menambahkan, mengalahkan Persib memang tidak mudah. Namun, “Kami percaya kerja keras akan mengubah segalanya,” urai Simon. Persib akan kehilangan Vlado di laga besok. Namun, Simon melihatnya bukan menjadi keuntungan. “Persib tetaplah Persib. Mereka kuat dan didukung oleh puluhan ribu penonton besok. Jadi, kami harus bekerja keras meski kami bermain di kandang,” terangnya.
Evan Dimas Darmono (EDD) yang datang di sesi prescon yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, kemarin optimistis jelang bertemu Persib. “Saya yakin tim bisa dapat tiga poin,” yakin pemain tim nasional U-22 itu. Evan menambahkan, timnya sudah siap menghadapi Persib. “Saya tidak memikirkan akan bertemu Essien di lini tengah. Yang saya pikirkan bagaimana bisa memenangkan pertandingan. Itu saja. Bismillah, semoga tiga poin,” harap Evan.
Di bagian lain, pelatih Persib, Jajang Nurjaman menyebut, Bhayangkara FC adalah tim kuat dan susah dikalahkan di kandang. (eko)

Jumat, 02 Juni 2017

BHAYANGKARA FC HANYA PERLU FOKUS DAN KONSENTRASI


DITUNGGU GOLNYA: Thiago Furtuoso diharapkan bisa mencetak gol ke gawang Persib.

JAKARTA- Bhayangkara FC (BFC) hanya perlu fokus dan konsentrasi ketika menjamu Persib Bandung pada lanjutan Liga1, Minggu (4/6/2017) malam. Menurut Simon McMenemy, pelatih BFC, timnya sudah melakukan pekerjaan bagus. "Di pertandingan terakhir kita memang kalah, tapi secara permainan kami bagus dan gol memang menjadi masalah tersendiri," urai pemain berkebangsaan Skotlandia itu.
Nah, ketika menjamu Persib, Simon berharap, konsentrasi dan fokus tidak akan menjadi masalah lagi. "Bermain di kandang jelas target kami adalah menang. Tapi kami harus bekerja keras agar dapat poin maksimal," urainya. Menang menjadi opsi terkini lantaran kini The Guardian-julukan BFC-tercecer di posisi ke-10 klasemen sementara. Karena itu, tim yang tinggal di Jl Wijaya XV nomor 5, Jakarta Selatan itu harus benar-benar memanfaatkan peluang bermain di kandang.
Memori manis musim lalu ketika bermain di TSC coba diulang oleh Indra Kahfi cs. Ketika itu, BFC menang telak 4-1.Simon melihat, timnya bisa mengalahkan Persib, dengan catatan, fokus dan konsentrasi sepanjang 90 menit plus injury time. Momen kekalahan Persib ketika dijamu Bali United harus benar-benar dimanfaatkan. Tidaka ada kata lain menurut Simon, menyerang dan menyerang. "Kami bermain di kandang, opsi permainan menyerang adalah yang terbaik," lanjutnya.
Kapten tim Indra Kahfi menyebut, timnya kini dalam kondisi terbaik. "Rekan-rekan juga sudah tidak sabar bertemu Persib. Kami tahu mereka adalah tim besar. Tapi kami bisa mengalahkan mereka musim lalu ketika bermain di kandang. "Jadi tidak ada hal yang tidak mungkin dalam sepakbola. terpenting kerja keras dan menikmati hasilnya di akhir pertandingan," harapnya. Sementara itu, menyambut laga melawan Persib, BFC berlatih di lapangan International Sports Club Indonesia (ISCI) di kawasan Ciputat. (eko)

Kamis, 01 Juni 2017

Ini Kata Pemain Bhayangkara FC di Hari Lahirnya Pancasila




Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

JAKARTA-Hari lahirnya Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni mempunyai arti tersendiri bagi para pemain Bhayangkara FC (BFC). Indra Kahfi misalnya, pemain yang juga anggota polisi ini mengatakan bahwa, Pancasila merupakan ideologi bangsa yang harus dijaga dan diamalkan. “Saya sangat mengidolakan bapak Proklamator Ir Soekarno. Sebab, beliau mengatakan bahwa Prinsip kebangsaan, internasionalisme, mufakat, kesejahteraan, dan ketuhanan, lima bilangannya. Jadi kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia, kekal dan abadi. Semoga,” harap polisi dengan pangkat Bripka itu.
Di jaman modern ini, Indra berharap, Pancasila benar-benar dihayati. Sebab, kelima dasar itu yang membuat Indonesia kuat dengan keberanekaragaman budaya, bahasa. Diantara ribuan suku. Jadi kalau bukan Pancasila yang menjadi ideolgi bangsa, Indonesia tidak akan bisa kuat, bersatu. Justru akan tercerai berai.
 “Karena itu, di hari lahirnya Pancasila ini saya hanya bisa sedikit berpesan kepada generasi muda bangsa agar benar-benar menghayatinya. Saya sebagai pemuda Indonesia terkadang miris mendengar aksi-aksi kenakalan remaja yang banyak terjadi. Semisal, kekerasan, narkoba dan lain-lain. Saya berharap pemuda Indonesia benar-benar menegakkan prinsip Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” jelentreh Indra yang juga Kapten tim BFC ini.
Ungkapan serupa juga dilontarkan Ikhfanul Alam. Pemain belakang BFC ini berharap, di hari lahirnya Pancasila, semua elemen bangsa bersatu. “Jangan ada lagi perpecahan dan kerusuhan di Indonesia. Mari pupuk persatuan dan kesatuan bangsa,” bebernya. (eko)

Rabu, 31 Mei 2017

HARUS MENANG LAWAN PERSIB



YOUNG GUNS: Sahrul Kurniawan salah satu pemain muda yang dimiliki Bhayangkara FC
JAKARTA- Tidak mendapatkan poin di Borneo, Bhayangkara FC (BFC) kini fokus menghadapi big match melawan Persib Bandung, Minggu (4/6/2017) nanti. Ini merupakan partai krusial bagi The Guardian. Mengingat, mereka gagal mendapatkan poin di laga sebelumnya. “Kami berharap pemain sudah melupakan kekalahan di Borneo.Pertandingan yang berat. Kami banyak menguasai bola. Banyak dapat peluang tapi tidak ada gol,” ungkap coach Simon McMenemy.
Dia menyebut, timnya akan terus berkomunikasi dengan pemain, manajemen dan staf pelatih untuk melaporkan sekaligus membenahi apa-apa yang terjadi di laga sebelumnya. “Mudah-mudahan kami dapat solusi terbaik dan akan kami terapkan ketika menghadapi Persib. Pelatih asal Skotlandia itu juga menyebut, lawan Persib adalah ujian tersendiri bagi timnya. “Persib punya pemain-pemain bagus jadi kami harus extra waspada. Tidak hanya Essien, tapi masih banyak pemain Persib lainnya yang patut kami waspadai,” jelentreh mantan pelatih Philipina itu.
Menyambut laga melawan Persib, kiper Wahyu Tri masih belum bisa bermain. Mantan penggawa tim nasional itu harus menepi lantaran cedera. Nah, sebagai gantinya, Awan Setho dan Rully Desrian siap berada di bawah mistar. Awan menyebut, melawan tim besar menjadi tantangan tersendiri. “Saya dan Rully siap diturunkan. Tergantung pelatih. Tapi kami akan bekerja keras menyambut pertandingan lawan Persib.
Laga melawan Persib menjadi laga home pamungkas di kandang di Ramadan tahun ini. Mengingat, setelah itu, Bhayangkara FC akan melakoni dua laga away berturut-turut. Masing-masing melawan Bali United (9/6/2017) dan Persiba Balikpapan (19/6/2017). Karena itu, mau tidak mau, Indra Kahfi cs harus memenangkan laga melawan Persib jika tidak ingin tertinggal lebih banyak poin lagi dari pemuncak klasemen Liga 1. (eko)

Selasa, 30 Mei 2017

TANPA POIN DI BORNEO


KETAT: Kapten Indra Kahfi (kanan) menempel ketat striker Borneo.
SAMARINDA-Bhayangkara FC (BFC) harus mengakui keunggulan tuan rumah Borneo FC. Bertanding di Stadion Segiri, Senin, (29/5/2017) malam BFC kalah telak 3-0 dari Borneo. Teren Puhiri, Lerbi Leandry dan Smeltz memupus harapan The Guardian meraih angka. “Kami tidak bisa berkata apa-apa. Secara permainan kami bagus dan punya setidaknya 3-4 peluang. Tapi kami gagal memanfaatkannya menjadi gol,” kata coach BFC, Simon McMenemy. Dia menyebut, timnya sudah melakukan segalanya. Namun, tuan rumah lebih bagus dalam memanfaatkan peluang. “Setiap peluang yang mereka dapat menghasilkan gol,” imbuhnya. Simon berharap, timnya segera bangkit dari kekalahan yang cukup menyakitan. “Kami tidak punya banyak waktu. Sebab, selanjutnya kami melawan tim Persib. Jadi kami pulang dengan kepala tegak dan mulai berlatih lagi untuk pertandingan selanjutnya,” urai pelatih berkebangsaan Skotlandia itu. Di bagian lain, Firman Utina yang datang di sesi prescon mengucapkan selamat kepada tim Borneo. “Mereka layak mendapatkan tiga poin. Sekali lagi kami ucapkan selamat,” ungkap Firman. Kekalahan BFC dari Borneo membuat posisi tim yang beralamat di Jl Wijaya XV, Jakarta Selatan ini turun satu tingkat ke posisi 8 klasemen sementara Liga 1. (eko)

Minggu, 28 Mei 2017

OPTIMISTIS AMBIL POIN DI BORNEO



SAMARINDA- Bhayangkara FC (BFC) optimistis mengambil poin dari tuan rumah Borneo FC. Pernyataan ini disampaikan coach BFC, Simon McMenemy dalam sesi prescon di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (28/5/2017) siang.
Syaratnya menurut pelatih asal Skotlandia itu, timnya harus fokus dan full konsentrasi. "Kami tidak akan melakukan penjagaan khusus kepada para pemain lawan. Itu akan sangat berbahaya," urai Simon. Ia menambahkan, timnya akan bermain seperti melawan Semen Padang. Banyak menguasai bola dan melakukan pertahankan dengan disiplin tinggi," urainya. Di sisi lain, Simon menyebut, tuan rumah mempunyai pemain-pemain bagus.
"Pemain seperti Matheus dan juga Marquee Player asal Selandia Baru juga patut diwaspadai," urainya. Sementara itu, optimistis serupa diungkapkan oleh pemain senior Firman Utina. Menurut Firman, timnya dalam kondisi siap tempur. "Bismillah. Mudah-mudahan kami dapat berkah Ramadan dan ambil tiga poin di sini (Borneo)," ungkapnya.
Manajer tim AKBP Sumardji menyebut, timnya akan bekerja keras untuk mendapatkan poin maksimal. "Pemain tidak boleh lengah sedikitpun. Harus konsentrasi penuh. Utamanya menit-menit akhir," urai perwira dengan dua melati di pundak itu. (eko)

Sabtu, 27 Mei 2017

AWAN SETHO SIAP DITURUNKAN



Awan Setho Raharjo
SAMARINDA-Kiper utama Bhayangkara FC (BFC) Wahyu Tri Nugroho sudah pasti tidak bisa diturunkan ketika dijamu Borneo pada Senin, (29/5/2017) nanti. Tapi, fans The Guardian tidak perlu khawatir. Sebab, tim yang berdomisili di Jl Wijaya XV, Kebayoran Baru itu mendapatkan suntikan kiper baru tapi lama. Ya, Awan Seto sudah kembali ke tim BFC dan siap diturunkan usai dipinjamkan ke PSIS Semarang.
Sebenarnya, Awan sudah didaftarkan sebelum batas akhir pendaftaran April lalu. Cuma, ia baru disahkan Jumat (26/5/2017) kemarin. Karena itu, mantan kiper Timnas U-19 itu dibawa ke Borneo.
Nah, jelang laga krusial melawan tuan rumah Borneo, Awan mengaku siap diturunkan. “Jika pelatih menginginkan saya turun di starting eleven tentu saja saya tidak akan menyia-nyiakannya,” urai Awan. Sebelum balik ke BFC, Awan sudah menjadi idola baru publik PSIS Semarang.
Nah, ketika balik lagi berjersey BFC, Awan tentu ingin menunjukkan kualitas terbaiknya dan menjadi idola baru fans BFC. Sebelumnya, kiper utama BFC, Wahyu Tri sudah menjadi idola karena penampilan apiknya musim lalu. Di turnamen TSC, Wahyu bahkan dinobatkan sebagai kiper terbaik.
Pelatih kiper Maulana Hasanudin menyebut, dua kipernya, Rully Desrian dan Awan Seto mempunyai kans sama. “Yang paling siap akan masuk dalam starting eleven. Untuk itu, keduanya harus kerja keras mendapatkan tempat itu,” jelas Maulana. (eko)